Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keutamaan Keutamaan Shalat Sunnah


Shalat sunnah memiliki pengaruh dalam kehidupan didunia dan akherat.

Shalat sunnah merupakan Shalat yang dikejakan dan menjadi kebiasaan Beliau Nabi Muhammad SAW.
Ternyata Apa Apa yang Nabi kerjakan memiliki berbagai macam keutamaan atau fadilah. Sehingga kita sebagai Umat Nabi Muhammad SAW sangat di Anjurkan Untuk memperbanyak/meningkatkan Amalan Sunnah.

selain memiliki keutamaan sebagai upaya Taqorub ilallah Ternyata Shalat sunah begitu memiliki Banyak keutamaan.

Berikut Beberapa keutamaan Shalat Sunnah.
Keutamaan Shalat Sunnah Diantaranya:

1. Penyempurna shalat wajib dan menambal kekurangannya.
Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda:

“Amalan yang pertama kali akan diperhitungkan dari seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Jika shalatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna.
Namun, jika shalatnya tidak sempurna Allah Ta’ala berkata pada malaikat-Nya, “Lihatlah kalian apakah hamba-Ku memiliki amalan shalat sunah, maka sempurnakanlah shalat wajibnya? Kemudian zakat pun demikian. Kemudian amalan-amalan lainnya hampir sama seperti itu.” (HR. Abu Daud,dan Ibnu Majah, dan Ahmad, Dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam Shahihul Jami’)

2. Mengangkat derajat dan menghapus dosa.
ٌRasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda:
“Hendaklah engkau memperbanyak sujud (perbanyak shalat). Karena tidaklah engkau memperbanyak sujud karena Allah melainkan Allah akan meninggikan derajatmu dan menghapuskan dosamu .” (HR. Muslim)

3. Sebab terbesar masuk Surga dan menjadi pendamping Nabi di Surga.
Dari Rabi’ah bin Ka’ab al-Aslami
radhiyallahu’anhu , beliau berkata:
Aku pernah bermalam bersama Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu aku menyiapkan air wudhu dan keperluan beliau. Lalu beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadaku, ‘Mintalah sesuatu!’ Maka sayapun menjawab, ‘Aku meminta kepadamu agar memberi petunjuk kepadaku tentang sebab-sebab agar aku bisa menemanimu di Surga’. Beliau menjawab, ‘Ada lagi selain itu?’. ‘Itu saja cukup ya Rasulullah’, jawabku. Maka Rasulullah bersabda, ‘Jika demikian, bantulah aku atas dirimu (untuk mewujudkan permintaanmu) dengan memperbanyak sujud (dalam shalat) ‘” (HR. Muslim).

4. Amalan badan yang paling utama setelah jihad.
Dalam hadits Tsauban Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengabarkan:

“Istiqomahlah dan kalian tidaklah akan mampu (untuk istiqomah dalam semua ketaatan dengan sebenar-benar istiqomah), dan ketahuilah bahwa sebaik-baik amal kalian adalah shalat dan tidak menjaga wudhu kecuali seorang mukmin.” (HR. Ibnu Majah dishahihkan oleh Syaikh al-Albani dalam Irwa’ al-Ghalil)

5. Shalat Sunnah di rumah akan menghasilkan keberkahan.
Dari Jabir radhiyallahu anhu, ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Jika salah seorang di antara kalian telah menunaikan shalat di masjidnya, maka hendaklah ia memberi jatah shalat bagi rumahnya. Karena sesungguhnya Allah menjadikan kebaikan dalam rumahnya melalui shalatnya.” (HR. Muslim)

Dari Zaid bin Tsabit Radhiyallahu anhu dan beliau memarfu’kannya:

“Hendaklah kalian manusia melaksanakan shalat (sunnah) di rumah kalian karena sebaik-baik shalat adalah shalat seseorang di rumahnya kecuali shalat wajib.” (Muttafaq Alaihi)

Dalam riwayat Muslim:
“Kerjakanlah shalat (sunnah) di rumah kalian. Karena sebaik-baik shalat seseorang adalah yang dikerjakan di rumahnya kecuali shalat wajib.” (HR. Muslim)

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

“Jadikanlah rumah kalian sebagai tempat shalat kalian, jangan jadikan ia sebagai kuburan ” (Muttafaq Alaihi)

Imam an-Nawawi Rahimahullah berkata, “Dan sesungguhnya anjuran melakukan shalat Sunnah di rumah, karena dia lebih tersembunyi dan lebih menjauhkan dari riya, lebih terjaga dari kesia-siaan. Dan carilah keberkahan rumah dengan hal itu, dan sebab turun kasih sayang serta malaikat dan membuat lari setan.” (lihat Syarh an-Nawawi ala Shahih Muslim)

6. Akan menghadirkan kecintaan Allah kepada hamba-Nya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata; Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda:

“Sesungguhnya Allâh Azza wa Jalla berfirman, “Barangsiapa memusuhi wali-Ku, sungguh Aku mengumumkan perang kepadanya. Tidaklah hamba-Ku mendekat kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang Aku wajibkan kepadanya. Hamba-Ku tidak henti-hentinya mendekat kepada-Ku dengan ibadah-ibadah sunah hingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, Aku menjadi pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, menjadi penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, menjadi tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan menjadi kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, Aku pasti memberinya. Dan jika ia meminta perlindungan kepadaku, Aku pasti melindunginya.’” (HR. al-Bukhari)

7. Shalat Sunnah merupakan bentuk dari rasa Syukur seorang hamba kepada Allah SWT.
Diriwayatkan dari ‘Aisyah Radhiyallahu anhuma, dia berkata, “Jika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat, beliau berdiri hingga kedua telapak kaki beliau merekah, lalu ‘Aisyah bertanya, ‘Kenapa engkau melakukan semua ini, padahal Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberikan ampunan bagimu atas dosa-dosa-mu yang telah lalu dan yang akan datang?’
Lalu beliau menjawab:
“Apakah tidak boleh jika aku termasuk hamba yang bersyukur.’” (Muttafaq Alaihi)

Diriwayatkan dari al-Mughirah bin Syu’bah Radhiyallahu anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat hingga kedua telapak kaki beliau membengkak, lalu ada yang berkata kepada beliau, “Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberikan ampunan bagimu atas dosa-mu yang telah lalu dan yang akan datang?” Beliau menjawab:
“Apakah tidak boleh jika aku termasuk hamba yang bersyukur.” (Muttafaq Alaih).

Demikian Keutamaan keutamaan Shalat Sunnah yang perlu kita ktahui
Semoga menjadikan kita lebih termotivasi untuk memperbanyak amalan shalat-shalat Sunnah.

Post a Comment for "Keutamaan Keutamaan Shalat Sunnah"